Burung yang bernama Anis merah (AM) atau biasa di sebut dengan Punglor merah ini mempunyai nama latin Zoothera Citrina.Burung ini sangat populer di dunia kicau khususnya di tanah air,dengan ciri khasnya yang berkicau sambil bergaya teler seperti orang mabuk.Burung kicau Anis merah ini mampu memikat para penggemarnya karena keunikannya.
Habitat burung Anis merah:
Ternyata burung ini tidak hanya ada di indonesia,di Kamboja, Bangladesh, India, China, Malaysia, Laos, Myanmar, Srilangka, Vietnam, Pakistan dan Thailand juga di temukan burung yang mempesona ini.
Di alam aslinya burung ini berburu makanan di semak-semak tanaman rendah,di atas tanah,di bawah pohon dengan mengais-ngais ranting-ranting dan daun-daun yang berjatuhan untuk mencari serangga,cacing dan buah-buahan yang jatuh dari pohon.
Membedakan burung AM (Anis merah) jantan dan betina:
Sangat sulit sekali untuk membedakan burung Anis merah jantan dan betina,karena burung ini termasuk burung Monomorfik,yaitu mempunyai kesamaan warna dan fisik antara jantan dan betina.Namun ada juga mitos yang mengatakan bahwa burung AM jantan warnanya lebih tegas dan terang di banding burung AM betina.Tetapi ini bersifat relatif yakni tidak 100% benar.Atau bisa juga dengan memegang atau meraba bagian kloakanya atau tulang supitnya,jika supitnya lancip dan rapat bisa di pastikan kalo burung itu jantan dan jika tulang supitnya agak renggang,lembek dan lebar maka itu adalah burung betina.
Cara yang lebih mudah dan lebih pasti adalah dengan menempelkan burung sejenis.yaitu jika burung AM ngeleper atau buka sayap dengap bunyi ciieer saat bertemu AM jantan,maka sudah jelas bisa di pastikan kalo burung itu betina.
