Burung cucak ijo memang sangat berbeda dengan burung kicauan populer lainnya yang biasa dilombakan. Banyak cucak ijo yang gacor di rumah, sehingga dinilai mempunyai potensi untuk dilombakan. Tetapi setelah sampai di arena perlombaan, mereka hanya mengeluarkan kicauan standar atau bahkan diam tidak berkicau. Pola perawatan termasuk dari jenis asupan pakan juga harus menjadi perhatian. Apalagi bila burung cucak ijo didapatkan dalam kondisi sudah dapat ngeroll. Sebab sangat sering terjadi cucak ijo yang sudah rajin untuk berkicau berubah menjadi pendiam atau bahkan galak hanya karena terjadi pergantian jenis pakan atau extra fooding / EF.
Selain pola perawatan dalam bentuk yang standar, banyak penghobi burung yang merawat burung peliharaan mereka dengan menggunakan metode secara tradisional, termasuk di antaranya memberikan beberapa macam ramuan khusus untuk burung peliharaan mereka terutama cucak ijo. Berikut ini beberapa macam ramuan tradisional untuk burung cucak ijo, antara lain:
Gambar 1. Burung Cucak Ijo
Ramuan tradisional untuk cucak ijo
- Untuk membuat burung cucak ijo menjadi rajin berkicau, maka salah satu cara yang dilakukan oleh para penggemar burung adalah dengan mengoleskan madu pada buah-buahan. Selain itu anda dapat memberikan jangkrik sebanyak 1-2 ekor pada waktu pagi dan sore hari.
- Jahe juga dapat bermanfaat untuk mendongkrak suara kicauan dari burung cucak ijo. Jahe bisa diberikan dengan cara dicampurkan ke dalam air minumnya.
- Untuk menjernihkan suara dari cucak ijo yang serak, maka biasanya akan diberi air minum yang telah dicampur dengan air teh, yang bisa diberikan dalam bentuk manis ataupun tawar.
- Untuk menjaga kondisi dan kesehatan tubuh dari burung cucak ijo dapat menggunakan jahe, kencur dan kunyit yang diparut kemudian diperas dan diambil airnya. Setelah itu air perasan tersebut dapat anda campurkan di dalam air minumnya.
- Apabila ingin membersihkan sangkarnya dapat menggunakan tembakau dari sebatang rokok, dengan cara mengupas batang rokok lalu anda ambil tembakaunya dan rendam selama seharian. Setelah itu anda semprotkan pada sangkarnya untuk menghilangkan bakteri dan juga parasit.
- Untuk membersihkan bulu burung cucak hijau yang telah terinfeksi kutu, maka anda bisa menggunakan daun sirih dan kapur sirih yang telah direbus, lalu disemprotkan pada burung. Tetapi kapur sirih dapat menyebabkan bulu burung rontok, sehingga untuk lebih amannya anda dapat menggunakan daun sirih saja.
Itulah beberapa macam ramuan tradisional untuk cucak ijo yang cukup sering digunakan oleh para penggemar burung kicau. Keunikan dari burung cucak ijo ini sangat mudah dalam menirukan suara burung lain pada waktu yang relatif singkat. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk anda.
Sumber Gambar:
1. https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiZu-4tgh2n5Q37BCiWFoSnppXdjGC2yuzitz850uFTBFfEkXELhVtlN4LFanfaQ2Ohb7esCeGNQepPW_DIWzPEO7aEWGfwv2jtCdgPQKTcBhiQgiUTm3_Ew75ERoavJmdffun8Rtds2U/s1600/Cucak+Ijo+Mini+2.jpg